Merangkai dan Meronce bagi Anak Usia Dini

MODUL 9

Merangkai dan Meronce bagi Anak Usia Dini

Kegiatan belajar 1 :

A.      Prinsip Merangkai dan Meronce bagi Anak Usia Dini

1.       Merangkai adalah menyusun, menata, menumpuk, menyejajarkan, menyusun benda-benda atau pernik tnpa atau pun menggunakan tekhnik ikatan.

2.       Meronce adalah menata dengan bantuan mengikat komponen dengan utas tau tali.

3.       Meronce dengan ikatan atau simpul tali ( Mekrame ) Adalah seni tradisional jepang dengan membuat untaian ,tlian, dan rangkaian dari tali serta pernik atau benda lain.

4.       Meronce dengan ikatan gaya Anyam ( Anyaman ) Membuat untaian atau taliandan rangkaian tetapi tidak di matikan.

B.      Aspek merangkai dan Meronce

1.       Aspek Tujuan dan Fungsi pembuatan

Dilihat dari konsep nya :

a.       Permainan

b.      Kreasi dan komposisi

c.       Gubahan atau inovasi

2.       Aspek Keindahan : aspek keindahan terletak pada cara menyusun benda-benda sebagai komponen rangkaian dapat menarik perhatian.

Prinsip penyusunan pada penataan :

a.       Kesatuan : Prinsip penyusunan yang bertujuan agar susunan tersebut menarik

b.      Keseimbangan dengan memperhatikan masing masing ukuran,bentuk serta pengikatnya.

c.       Irama , penyusunan yang memperhatikan ukuran benda

-          a-b-a-b-a-b dst atau

-          a-b-b-b-a yang dapat disusun berirama adalah warna.

3.       Aspek Kerajinan dan Ketekunan.

Meliputi kemampuan mengamati bentuk berdasarkan kegunaannya,berdasarkan tujuan penciptaan serta ketelitian menyusun sehingga sesuatu yang tidak di kehendaki dalam rancangannya tidak muncul.

Kegiatan belajar 2 :

Medium Berkarya Merangkai dan Meronce

A.      KOMPONEN BENTUK DAN UJUD

Agar susunan tersebut tahan lama dan relative tidak berubah bentuk rangkaiannya,maka diperlukan pengikatan atau peekatan sesuai dengan kebutuhan.

2 unsur yang menentukan keberhasilan penataan ( merangkai dan meronce ): yaitu

a.       Penataan itu sendiri

b.      Komponen yang di tata

Berdasarkan jenis bentuknya bahan merangkai dapat di kelompokkan menjadi 2 bagian penting :

1.       Jenis bahan

a.       Bahan alami        : Bahan yang langsung di ambil dari alam

b.      Bahan artificial   : Bahan buatan, dapat berupa bahan buah kering, limbah papan kayu, atau yang lain ang diperoleh melalui percetaan atau pengecoran.

c.       Bagaimana dengan tugas yang harus diberikan kepada anak ?

Harus di sesuaikan dengan kondisi antara lain :

1)      Menyusun bangku dan meja kursi

2)      Menyusun kembali beberapa mainan di kelas

3)      Meyusun peralatan sekolah di meja nya masing masing

4)      Merangkai dan menata ruangan yang di isi dengan pot, benda hias serta yang lain yang ada di ruangan kelas.

2.       Bentuk bahan

a.       Bentuk beraturan

b.      Bentuk tidak beraturan

B.      MEDIA UTAS

Amati gambar karya di gambar 9.12 di halaman 9.27

Karya tersebut mempunyai tekhnik pengikatan tidak menggunakan lem tetapi disusupkan dan ditalikan secara simpul mati maupun simpul hidup.

C.      RANGKAIAN PERNIK DAN MANIK-MANIK

Seperti yang ada di gambar 9.23 di halaman 9.29 menggunakan rumus membuat rangkaian mekrame.

Kegiatan belajar 3 :

Keterampilan merangkai dan meronce

A.      PRINSIP RANGKAIAN DAN RONCEAN

Syarat merangkai dan meronce :

(a)    Mengetahui dahulu tujuan

(b)   Komponen dan jenis yang dibutuhkan

(c)    Karakteristik komponen tersebut

(d)   Adakah komponen yang khas yang harus diperhatikan secara khusus

(e)   Komponen utama dan penunjang

1.       TUJUAN

Hal hal yang diperhatikan sebelum merangkai dan meronce adalah :

a.       Tujuan : untuk dihunakan sebagai apa

b.      Ketersediaan bahan

c.       Prinsip penataan

2.       Karakter

Suatu rangkaian atau roncean harus mempunyai karakter atau sifat hasil, sifat iniakan menjadi lebih bermakna dengan kekuatan isinya.

Prinsip rangkaian dan roncean :

a.       Rangkaian harus menarik

b.      Mempunyai karakter

c.       Kualitas bahan

d.      Mampu memberikan motivasi

e.      Mengembangkan daya nalar

B.      LATIHAN MEMPRAKTIKKAN

Dalam pembelajaran kepada anak tentang merangkai dan meronce diharapkan dapat dimulai dari :

1.            Meneruskan rangkaian atau roncean

2.            Menirukan atau mencontoh ( duplikasi )

3.            Merancang sendiri dengan bantuan stimulasi dan motovasi atau langsung.

Langkah pelatihan sebagai berikut :

1.       Meneruskan rangkaian atau roncean

Langkah awal jika anak tak mengerti susunan

a.       Tujuan : melatih imajinasi

1)      Melatih hafal atau bentuk

2)      Melatih pengamatan

3)      Melatih perasaan keindahan

b.      Materi/bahan : Bunga

1)      Daun bercabang lima

2)      Buah

3)      Ranting

c.       Alat : piring datar

1)      Prickers atau busa padat ( gabus )

2)      Gunting

3)      pisau

2.       Menirukan atau mencontoh ( duplikasi )

a.       Merangkai buah kering dan biji pada cobek

Tujuan

a)      Mengenal berbagai macam buah yang dapat di keringkan tetapi relative masih utuh

b)      Melaatih ketelitian dan kesabaran

c)       Melatih pengamatan

3.       Merancang sendiri dengan bantuan stimulasi dan motovasi atau langsung.

Anak diminta membuat keterampilan  apa yang dia kenal

Pertanyaan pancingan :

a.       Kalaian merangkai apa saja ?

b.      Untuk apa ?

c.       Mengapa kalian merangkai itu ?

d.      Apakah kalian puas / senang ?

e.      Bahan bahan nya apa saja ?

f.        Teman mu boleh membantu tidak ?

Beberapa pertanyaan diatas mengarah pada ungkapan yang menunjukkan :

(a)    Kemampuan penglihatan

(b)   Merangsang daya imajinasi

(c)    Menghafal benda yang ada di lingkungan sekitar dan fungsinya

(d)   Mengeters kepuasan dan rasa senang serta mampu member argumentasi penataan

(e)   Melatih rasa social dan kesetiakawanan.